Menu

Mode Gelap
Polri Gelar Awarding Day “Polri Untuk Masyarakat”, Apresiasi Kreasi Masyarakat dan Personel Berprestasi Polda Jatim Gelar Safari Generasi Emas Anti Narkoba di Bondowoso Polres Probolinggo Kota Gencar Sosialisasi Operasi Patuh Semeru, Strategi Cipta Kondisi Tekan Lakalantas Polres Bangkalan Berhasil Amankan Pelaku Tabrak Lari Pesepeda di Jembatan Suramadu Polri Tegas Tindak Anggota yang Membelot, Aske Mabel Divonis 8 Tahun Penjara Dekat dan Bersahabat, Polisi Blusukan ke Sekolah Edukasi Tertib Lalin dan Berbagi Hadiah untuk Pelajar di Nganjuk

POLRI

Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tegaskan Komitmen Capai Misi Swasembada Jagung

badge-check


					Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tegaskan Komitmen Capai Misi Swasembada Jagung Perbesar

 

JAKARTA, TALIGAMA NEWS.COM,-Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komisaris Jenderal Dedi Prasetyo, selaku Pengawas Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri, menegaskan komitmen Polri dalam mendukung misi swasembada jagung nasional. Pemerintah melalui Kementerian Pertanian menggandeng Polri untuk membina petani serta menjaga ekosistem pertanian tetap sehat demi mendongkrak sektor pertanian, khususnya jagung.

https://picasion.com/

“Di kuartal kedua ini, sesuai arahan Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, kami melaksanakan panen raya di lahan seluas 440 ribu hektare dengan estimasi hasil panen mencapai lebih dari 1 juta ton,” ujar Komjen Dedi di Dusun Kandasan, Desa Bange, Kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Kamis (5/6/2025).

Komjen Dedi menyebut Polri berkomitmen mendukung target Kementan untuk memproduksi total 4 juta ton jagung sepanjang 2025. Ia menyampaikan bahwa hingga pertengahan tahun, produksi jagung meningkat 39 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

“Ini adalah komitmen kami untuk mencapai target 4 juta ton. Hingga semester satu ini, produksi sudah naik 39 persen dibanding semester satu tahun 2024,” ujarnya.

Sementara itu, Menteri Perdagangan Budi Santoso menyatakan Indonesia saat ini mengalami surplus jagung. Oleh karena itu, Kementerian Perdagangan fokus mendorong ekspor dan memastikan harga beli jagung pascapanen tetap menguntungkan bagi petani.

“Kita surplus jagung, maka yang harus kita dorong adalah ekspor agar hasil panen terserap baik, harganya bagus, dan semangat bertani masyarakat meningkat,” kata Mendag.

Di lokasi yang sama, Menteri Pertanian Amran Sulaiman menuturkan ekspor jagung merupakan langkah strategis dalam menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia. Ia menyebut permintaan ekspor terus meningkat.

“Malaysia saja saat ini meminta 240 ribu ton per tahun atau lebih dari 20 ribu ton per bulan, hanya untuk komoditas jagung. Itu belum termasuk permintaan dari negara lain seperti Filipina,” ungkap Mendag.

Reporter : Eko Yudi S

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Polri Gelar Awarding Day “Polri Untuk Masyarakat”, Apresiasi Kreasi Masyarakat dan Personel Berprestasi

23 Juli 2025 - 07:54 WIB

Polda Jatim Gelar Safari Generasi Emas Anti Narkoba di Bondowoso

23 Juli 2025 - 07:40 WIB

Polres Probolinggo Kota Gencar Sosialisasi Operasi Patuh Semeru, Strategi Cipta Kondisi Tekan Lakalantas

22 Juli 2025 - 16:45 WIB

Polres Bangkalan Berhasil Amankan Pelaku Tabrak Lari Pesepeda di Jembatan Suramadu

22 Juli 2025 - 16:41 WIB

Polri Tegas Tindak Anggota yang Membelot, Aske Mabel Divonis 8 Tahun Penjara

22 Juli 2025 - 16:36 WIB

Trending di POLRI